Wed Dec 2019 2 years ago

Libur Natal, Pertamina Perkirakan Konsumsi BBM Naik 30%

Brebes - PT Pertamina Region IV Jawa Tengah/Daerah Istimewa Yogyakarta memperkirakan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) kendaraan bermotor menjelang Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 akan naik sekitar 30 persen.

 

General Manajer Pemasaran dan Operasional Region IV PT Pertamina Jateng/DIY Yanuar Budi Hartanto, di Brebes, Jumat (22/12) mengatakan berdasarkan evaluasi tahun sebelumnya, konsumsi BBM meningkat jelang Natal dan akhir tahun. "Jika biasanya atau kondisi normal konsumsi BBM kendaraan kurang dari 11.000 kiloliter per hari, maka pada Natal 2017 dan jelang Tahun Baru 2018 kami perkirakan terjadi peningkatan menjadi 15.000 kiloliter per hari," katanya lagi.

 

Dia mengatakan, ada 18 titik kantong di Jateng/DIY, yaitu 11 di jalur Pantura dan tujuh di DI Yogyakarta.

 

Unit Manajer Komunikasi dan CSR MOR IV PT Pertamina Jateng/DI Yogyakarta Andar Titi Lestari mengatakan PT Pertamina akan menyiapkan Satuan Tugas (Satgas) Natal dan Tahun 2018 yang mulai bertugas sejak 18 Desember 2017 hingga Januari 2018. "Mengantisipasi kenaikan konsumsi BBM selama liburan Natal dan Tahun Baru 2018, kami akan memberikan perhatian khusus pada titik konsentrasi jalur wisata dan jalur mudik," katanya.

 

Ia mengungkapkan selama liburan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 diperkirakan akan terjadi peningkatan konsumsi BBM jenis premium 10 persen, pertalite 11 persen, pertamax 11 persen, pertamina turbo 15 persen, dexlite 18 persen, pertamina dex 31 persen, avtur 8 persen, dan elpiji 6,8 persen. "Adapun penggunaan solar diperkirakan turun 1 persen karena adanya pembatasan operasional angkutan barang pada H-3 hingga H+3, serta penurunan kegiatan angkutan industri," katanya.

 

Langah antisipasi PT Pertamina yakni:

  1. Meningkatkan stok dan menambah armada pengangkut dalam upaya memperlancar pengiriman BBM.
  2. Menyediakan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) kantong yang berfungsi membantu kelancaran pemudik yang membutuhkan BBM dan penyediaan BBM di sejumlah rest area.
  3. Menyiapkan lima sepeda motor yang membawa BBM untuk menembus kemacetan.




Sumber: ANTARA