Jakarta - Partai Demokrat (PD) menjajaki kembali peluang koalisi dengan Partai Gerindra. Gerindra membuka pintu untuk Demokrat. 

"Kalau memang ingin berkoalisi dengan Gerindra, kita sangat terbuka. Kita siap bicara dan berdiskusi," ujar anggota Badan Komunikasi DPP Gerindra Andre Rosiade kepada wartawan, Jumat (18/5/2018).
 

Andre menyebut Gerindra belum menutup pintu koalisi dengan partai apa pun. Dia menyebut komunikasi terus dilakukan Gerindra dan partai-partai yang berpotensi berkoalisi. 

"Tentu kami dari Gerindra selalu membuka diri dengan parpol yang ingin membangun koalisi dan komunikasi dengan kami. Termasuk dengan Demokrat," tegas Andre. 
 

Partai Demokrat masih berkukuh ingin membentuk poros ketiga. Meski begitu, mereka mengaku kembali membuka komunikasi dengan Gerindra. 

"(Komunikasi poros ketiga) masih terus, baik dengan PKS, PKB, PAN, sekarang mulai lagi dengan Gerindra ngobrol dan itu normal, dengan partai-partai lain juga kita ngobrol," ujar Sekjen Demokrat Hinca Pandjaitan.

Adapun soal penentuan cawapres untuk Prabowo, Gerindra akan membahasnya dengan PKS. Ketua DPP Partai Gerindra Desmond J Mahesa menyatakan ada tiga nama, termasuk Prabowo, yang menentukan sosok cawapres itu.

"Itu bagian Sohibul Iman (Presiden PKS), Ustaz Salim (Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri), Prabowo (Ketum Gerindra Prabowo Subianto). Itu yang final. Kapan dideklarasikan, kita serahkan ke 3 orang itu," ujar Desmond di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta. 
(gbr/dnu)